Bagi sebagian orang peralatan komputer dan infrastruktur hanyalah sebatas alat bantu pekerjaan sehari-hari. Memang betul, bagi sebagian orang ini sebetulnya gaya hidup mereka tidak berbeda jauh dengan kebanyakan orang yang ada pada saat ini. Tetapi pasa sisi extrim, peralatan komputer dan infrastruktur internet dapat mengubah gaya hidup, budaya, pola kerja seseorang atau bahkan organisasi. Perubahan ini secara kasat mata akan terlihat dengan mudah. Beberapa perubahan tersebut, tampaknya hampir tidak dapat dimengerti oleh sebagian orang yang masih menggunakan paradigma lama dalam kesehariannya.
Itulah Dunia Maya atau lebih dikenal dengan Dunia Cyber. Dimana orang dapat berkomunikasi kapan pun dan di manapun mereka berada, hanya dengan bermodalkan PC ataupun Laptop bahkan dengan HP pun mereka dapat melihat dan mengetahui berita, hiburan, bahkan hobi dengan cara menjelajahi dunia melalui Browsing.
Mereka tdak pernah terbayangkan oleh sebagian besar orang tua pada saat ini, bahwa pada hari ini atau bahkan kemungkinan besar dimasa mendatang, tidak lagi identik dengan perkantoran atau lembaga pendidikan. Pada tempo dulu atau pada generasi eyang, tante, oom dan para orang tua kita yang bekerja di kantor baik di sebuah institusi atau perusahaan ternama terkesan sangat bergengsi dan menjadi kelas elit. serta belajar di lembaga Pendidikan ternama yang menjadi favorit setiap pelajar dan mahasiswa.
Tetapi pada hari ini, para orang tua tampaknya harus gigit jari dan menerima kenyataan bahwa pekerjaan dan pendidikan yang tidak mempunyai kantor justru lebih bergengsi bahkan lebih bermanfaat, mengapa ????????
Karena disana mereka bisa bertemu dengan banyak guru bahan profesor yang sangat kondang, mereka juga berkonsultasi tanpa harus ke Psikolog dengan bayar mahal, bahkan mereka bisa mendapatkan apapun pembelajaran yang mereka inginkan hanya dengan mengetik keyword menggunaan fasilitas google search, yahoo search atau yang lainnya yang tidak bisa disebutkan satu persatu.
Bukan hal yang aneh bila seorang siswa bisa melampaui pengetahuan dari gurunya. yaa...... memang ini kenyataannya, disana mereka juga bsia berkebebasan menulis atau sekedar hobi bahkan iseng karena tanpa ada batasan bagi siapa saja. Apakah ini mirip dengan budaya seniman ? Entahlah, kenyataannya memang begitu.
Kesemuanya itu tentunya dapat dengan baik melakukan proses pembagian pengetahuan dan berteman dengan sebanyak mungkin orang di dunia Cyber. Pengetahuan tentang profil masyarakat dunia Cyber menjadi sangat penting, pengetahuan tersebut akan menentukan pola terbaik untuk melakuan kerja sama, penetrasi, menset image, tentang diri kita dan masih banyak lagi yang lainnya.
Itulah Dunia Maya atau lebih dikenal dengan Dunia Cyber. Dimana orang dapat berkomunikasi kapan pun dan di manapun mereka berada, hanya dengan bermodalkan PC ataupun Laptop bahkan dengan HP pun mereka dapat melihat dan mengetahui berita, hiburan, bahkan hobi dengan cara menjelajahi dunia melalui Browsing.
Mereka tdak pernah terbayangkan oleh sebagian besar orang tua pada saat ini, bahwa pada hari ini atau bahkan kemungkinan besar dimasa mendatang, tidak lagi identik dengan perkantoran atau lembaga pendidikan. Pada tempo dulu atau pada generasi eyang, tante, oom dan para orang tua kita yang bekerja di kantor baik di sebuah institusi atau perusahaan ternama terkesan sangat bergengsi dan menjadi kelas elit. serta belajar di lembaga Pendidikan ternama yang menjadi favorit setiap pelajar dan mahasiswa.
Tetapi pada hari ini, para orang tua tampaknya harus gigit jari dan menerima kenyataan bahwa pekerjaan dan pendidikan yang tidak mempunyai kantor justru lebih bergengsi bahkan lebih bermanfaat, mengapa ????????
Karena disana mereka bisa bertemu dengan banyak guru bahan profesor yang sangat kondang, mereka juga berkonsultasi tanpa harus ke Psikolog dengan bayar mahal, bahkan mereka bisa mendapatkan apapun pembelajaran yang mereka inginkan hanya dengan mengetik keyword menggunaan fasilitas google search, yahoo search atau yang lainnya yang tidak bisa disebutkan satu persatu.
Bukan hal yang aneh bila seorang siswa bisa melampaui pengetahuan dari gurunya. yaa...... memang ini kenyataannya, disana mereka juga bsia berkebebasan menulis atau sekedar hobi bahkan iseng karena tanpa ada batasan bagi siapa saja. Apakah ini mirip dengan budaya seniman ? Entahlah, kenyataannya memang begitu.
Kesemuanya itu tentunya dapat dengan baik melakukan proses pembagian pengetahuan dan berteman dengan sebanyak mungkin orang di dunia Cyber. Pengetahuan tentang profil masyarakat dunia Cyber menjadi sangat penting, pengetahuan tersebut akan menentukan pola terbaik untuk melakuan kerja sama, penetrasi, menset image, tentang diri kita dan masih banyak lagi yang lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar